Day: Desember 5, 2011

Rute Perjalanan Dahlan Iskan naik KRL Ekonomi

Posted on Updated on


Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan membenarkan bahwa tadi pagi (5/12/2011) telah melakukan perjalanan dengan naik KRL Ekonomi. Perjalanan Dahlan Iskan dimulai pukul 06:00 WIB dengan menaiki KRL di Stasiun Junda Pasarbaru menuju stasiun Depok. Dahlan ikut mengantri tiket dan masuk berdesak-desakan dengan penumpang yang lain. Dari stasiun Depok Dahlan Menuju Jatinegara dan melanjutkan ke stasiun Kemayoran, kemudian naik KRL tujuan Rangkasbitung menuju Stasiun Tanahabang. Dahlan kemudian naik ke Sudirman dan melanjutkan jalan kaki ke Bank Indonesia. Dahlan mengatakan bahwa keberadaannya tadi pagi naik KRL bukanlah sidak namun Dahlan ingin merasakan bagaimana rasanya memakai moda transportasi KRL tersebut. Yang mengesankan adalah ketika perjalanan dari Depok menuju Manggarai, penumpang  penuh sesak. “Yang mengharukan, kereta Bogor-Manggarai, padatnya luar biasa. Tapi, kan enak, nggak mungkin jatuh, karena nggak usah pegangan,” kata Dahlan sambil tertawa.

Dahlan ketika itu heran dengan masih banyaknya penumpang yang naik di atas atap gerbong KRL, bahkan Dahlan juga berniat ingin merasakan bagaimana naik KRL di atas atap gerbong namun dilarang oleh Kepala Stasiun Depok karena bisa dianggap melanggar Undang-Undang. “Lho kenapa yang lain itu boleh ?” Lalu dijawab, iya pernah kami pidanakan, tapi sama hakim didenda Rp30 ribu saja, jadi nggak kapok. Terus saya bilang, kalau bisa Rp500 ribu kan bisa kapok,” kata Dahlan.

Para penumpang yang naik di atap kereta, menurut Dahlan, terdapat beberapa motif di antaranya ada yang memang suka berpetualang, dan ada yang tidak mau membeli karcis. Lainnya ada yang beralasan sesak atau penuh jika di dalam gerbong.

“Agar tidak penuh pilihannya adalah perbanyak kereta. Sekarang saja, praktis setiap lima menit sudah ada kereta di jalur itu, kalau ditambah jadi tiga menit, maka palang pintu nggak akan sempat terbuka,” ungkapnya.

Dahlan memperkirakan bahwa penumpang yang naik di atap KRL kalau dikumpulkan akan muat  sekitar 2 gerbong. Maka dari itu KRL ini bisa ditambah 2 gerbong setiap pemberangkatan untuk bisa menampung penumpang yang sering naik di atas atap KRL.

Dalam waktu enam bulan ke depan tidak akan ada lagi penumpang yang naik di atas atap KRL. KRL jurusan Bogor Manggarai ini akan diprioritaska untuk penambahan gerbong katanya. “Dananya, nggak penting lah,” tegasnya lagi.

Menurut dia PT KAI tidak bersalah karena menurutnya. PT KAI sudah siap jika harus menambah frekuensi perjalanan Kereta Api namun tentunya hal ini akan bisa mengganggu Ralan Raya apabila setiap 3 menit ada kereta yang melintas Pada perlintasan dengan Jalan Raya. akan lebih baik jika yang dilakukan adalah penambahan gerbong pada setiap rangkaian KRL. Dalam tiga bulan, setiap minggu akan ada penambahan 18 gerbong kereta baru,” tuturnya.

Dahlan menuturkan, dirinya jalan-jalan mulai dari kantor Pegadaian, Kimia Farma, dan Kereta Api. Sebenarnya dia juga ingin mengunjungi Biofarma, namun ternyata kantornya di Bandung.

***dari berbagai sumber

Dahlan Iskan Nekat Naik KRL Ekonomi

Posted on Updated on


KRL Ekonomi

Saya betul-betul kaget membaca berita ini “Dahlan Iskan Nekat Naik KRL Ekonomi”. Aneh dan bikin geleng-geleng kepala. Pagi ini dikabarkan bahwa Dahlan Iskan menaiki KRL Ekonomi jurusan paling padat yang melayani jurusan Bogor – Jakarta kota. Pak menteri ingin meninjau langsung pelaksanaan rerouting KRL yang mulai diujicoba beberapa waktu yang lalu. Dahlan Iskan direncanakan akan naik dari Stasiun Depok UI dan tidak melaporkan tujuan yang pasti. “Beliau minta tanpa pengawalan. Kemungkinan tujuannya Depok-Tanah Abang. Beliau bisa berganti beberapa kereta. Jadi mungkin sulit ditemukan,” terang Mateta Rijalulhaq  petugas Humas PT KAI Daops 1 Jakarta.

“Ini sosok menteri yang kami rindukan. Kami memang berharap ada gebrakan seperti ini,” kata Mateta menyikapi keberanian Dahlan Iskan.

Mateta mengatakan, Dahlan membeli tiket seperti penumpang biasa. Dahlan kemudian menaiki KRL Ekonomi tanpa dikawal petugas keamanan. Menurut Mateta, salah seorang petugas PT KAI sempat mengenali Dahlan ketika menaiki kereta tersebut. Petugas itu sedang memantau penerapan rute melingkar yang baru saja diterapkan.

Rute baru KRL Jabodetabek mulai diterapkan hari ini. Jika sebelumnya ada 37 rute KRL, pihak PT KAI bersama operator KRL PT KCJ telah memangkasnya menjadi 6 rute yang tidak saling bersilangan. Pemangkasan rute ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah perjalanan KRL guna mengakomodasi jumlah pengguna yang meningkat setiap tahun.